jump to navigation

Potensi Pembalap Surabaya, Ga Kalah Lho!! Oktober 20, 2007

Posted by ilham in Balap, Biker, Tuning.
trackback

By Girifumi

Hingga saat ini, ajang balap roda dua di aspal didominasi region 2. Dari region 2 tersebut mungkin bisa dipersempit lagi dengan daerah Jogjakarta. Pembalap Hendriansyah, Irwan Ardiansyah, Hokky Krisdianto, Doni Tata Pradita, terlahir di daerah tersebut. Bila dibandingkan dengan daerah lain, pembalap Jogja memang memiliki mental untuk menjadi juara. Tidak peduli motornya kurang begitu bertenaga, mereka akan menutupinya dengan skill. Bukan jiwa cengeng bila motor tidak kompetitif enggan balap. Namun skill tersebut tidak datang dengan sendirinya dibutuhkan latihan secara intensif. Latihan merupakan simulasi dari balapan sebenarnya, simulasi tidak hanya berada di balik layar televisi layaknya main game. Namun harus benar-benar menjejakan roda ke aspal. Demi safety, tetap mengenakan wear pack lengkap termasuk helm. Yang membedakan mungkin hanya sebatas setingan agar mesin lebih awet. Umumnya, saat balap sebenarnya barulah dibuat maksimal.

Pembalap Surabaya pasca Jeanny Momo sama sekali tak terdengar. Meskipun ada, namun kurang konsisten. Apa penyebabnya? Setelah ditelisik ternyata ajang latihan dikebiri oleh kepolisian. Memang Surabaya tidak berbeda dengan kota besar lainnya yang memiliki trek yang layak dijadikan kejurnas ataupun OMR seperti Jakarta (Kemayoran), Bogor (Sentul), Riau (Sekayu), Jogjakarta (Mandala Krida). Kenjeran Park memang sedari dulu lekat dengan dunia balap. Hanya saja, kebijakan untuk membekukan balapan membuat bibit pembalap layu sebelum berkembang.

Selama ini Surabaya selalu menjadi pelopor dalam menegakan aturan dan terhitung disiplin. Ibukota Jawa Timur ini konsisten memberantas segala bentuk piracy alias barang bajakan. Segala bentuk CD, DVD, software yang selama ini sempat lekat dengan Mall diberantas sampai akar-akarnya. Berbeda bila kita menyambangi Glodok atau Mangga Dua di Jakarta. Lebih mirip Tom & Jerry. Kucing-kucingan. Bila ada inspeksi mendadak, entah kenapa seakan mereka memiliki kemampuan spiritual untuk menutup tokonya sebelum penggerebekan. Hebat. Kemudian aturan wajib bagi sepedamotor yaitu menyalakan lampu di siang hari dan berada di lajur kiri Surabayalah pelopornya. Yang diberlakukan pula di Jawa Timur secara menyeluruh.

Namun bila aturan kaku tentang penggerebekan balap diberlakukan, niscaya tak akan ada pembalap Surabaya yang menjadi kampiun. Yang ada paling jago local. Jagoan di kota sendiri. Idealnya, para pembalap tersebut diberikan lahan khusus untuk menemukan settingan dan melatih keterampilan dalam membesut motor. Asalkan ditempatkan dalam lahan tertentu, tidak akan ada lagi balap liar di jalanan.

Selain itu, mungkin yang tidak diketahui daerah lain. Surabaya merupakan basis motor Honda ! Disebut demikian, karena memang motor 4 langkah menjadi ciri khas Arek Suroboyo. Binter KZ 200 yang lebih dikenal dengan Binter Merzy lebih mudah diutak atik oleh Cak Su, di daerah Tugu Pahlawan. Begitu pula motor lainnya, bila di Jakarta dikenal RX King 6 speed maka di Surabaya ada GL 6 speed. Teknik memperbaiki performa dari kondisi standar, sudah menjadi santapan sehari-hari. Exhaust alias knalpot menjadi home industry di daerah Jalan Tidar. Gear ratiopun bisa dikerjakan oleh bengkel di seputaran Surabaya diantaranya sudah memakai CNC. Setahuku, di Indonesia pertama kali mengolah logam dengan CNC adalah di Surabaya. Malah, ada beberapa rekan bikers meyakinkan, mekanik Kota Buaya ini sanggup membangun sebuah motor sendiri !

Tidak itu saja, kelistrikan adalah salah satu menu ‘mainan’ mereka. Contohnya, saat mengoprek sebuah Bajaj Pulsar begitu dilihat sepintas mereka langsung berani menjamin larinya makin kencang bila diganti CDI milik C Series motor Honda, tentu dengan sedikit modifikasi. Benar saja begitu ‘seserahan’ modif dilakukan, penggantian CDI non limiter membuat Serigala India ini lebih laju. Sebagai pembuktian kehandalan mekanik ketimbang mesin. Mekanik Surabaya tampil di balap resmi dengan bermodalkan Motor China. Selorohnya cukup unik, ”Ketimbang menurunkan motor H***a tidak dibantu (dari segi financial), sekalian aja motor China yang gak dapat apa-apa. ” Ucapan polos ini juga menjadikan ajang kemampuan mekanik. Seperti yang diketahui CDI C series (Honda Astrea series (Star, Prima, Grand, Supra)) mengandalkan system AC. Malah kalau mau jujur, beberapa mekanik Yamaha lebih memilih memakai CDI Vega daripada memakai CDI DC Programmable untuk Jupiter Z. CDI Vega juga menerapkan system AC.

Bila berandai-andai, ATPM Honda men-support mereka bisa jadi akan membangunkan raksasa yang tengah tertidur. Misalnya, PT. Mitra Pinasthika Mustika selaku main dealer Jawa Timur dan Nusa Tenggara mendukung maka pembalap muda Jatim akan berbicara lebih banyak di pentas Nasional jika mereka turun. Ada kabar burung, bukan burung merpati apalagi pipit. AHM tengah menggodok konsep Honda Revo 110cc !! Honda Revo yang beredar saat ini, basisnya sama persis dengan Supra Fit mengandalkan mesin yang melegenda (makanya ada varian Legenda) 97 cc yang dibulatkan menjadi 100cc. Merupakan underbone paling mungil kapasitasnya dibandingkan para pesaing di kelas yang sama (Suzuki New Smash, Yamaha New Vega R, dan Kawasaki Blitz). Kompetitor berkapasitas mesin 110 cc. Secara logika mesin 110 cc lebih kencang daripada yang 100 cc karena menang kapasitas. Namun, jangan lupakan Benny Djati Utomo sempat membangun Honda Supra dan memenangkan berbagai lomba. Sayang, dikarenakan tidak mendapat dukungan maka proyek tersebut berhenti di tengah jalan. Jika analisa ini benar, maka alamat AHM akan turun gelanggang di kejurnas!

Satu lagi yang memperkuat analisa ini, di markas besar BRT tengah diriset Supra X125 PGM Fi dibaca Pe-Ge-eM eF-i , bukan Pe-Ge-eM eF-satu apalagi eF se (F4). Halah…
PGM Fi yang bila diartikan Programmable Fuel Injection memang tidak lagi main karburator yang stel spuyer, tapi sudah memainkan program yang ada di otak mesin. Dengan memanipulasi sensor, membuat laju motor PGM F1 eh Fi makin kencang. Di tabloid Otomotif beberapa kali diulas tentang peranti Piggyback. Fungsinya agar aliran bahan bakar lebih banyak dari standar. Beberapa kali dites di sirkuit Sentul. Diam-diam, tim lain yang juga tengah menguji motor balap di Sentulpun mengikuti perkembangannya.

Dari waktu ke waktu progress bebek injeksi ini makin membaik. Waktunya dipangkas dari lap ke lap. Memainkan motor karburator terasa sudah mentok, tapi kalau injeksi? Bisa dikembangkan lagi dan lagi. Jadi tagline New Supra X125 PGM Fi, The Power of Future, kekuatan masa depan menjadi benar adanya. Bila injeksi sudah seng ada lawan (tidak ada lawan) yang akan dilakukan merek lain adalah mengikutinya. Semuanya dengan catatan, AHM konsisten mengikuti kejurnas. Tommy Huang di suatu kesempatan berujar, mainan barunya ini tidak untuk di OMR lagi. Sinyal positif bukan?

Kok jadi ngelantur ya? Pokoke maju terus pembalap Arek Suroboyo!!! Ramaikan balap kejurnas !!!

Sumber foto: http://www.kompas.com/photos/OLAHRAGA/20060813aha_i.jpg

Komentar»

1. rdayt - Oktober 20, 2007

Koq gak ada yang komen siyy…???

Ayo mana niy orang Surabaya…???
Kalo gue siy azzlliiiii orang jakarta

^_^

2. adam - Oktober 20, 2007

sori ya agak nyimpang dari topik,tp pgn numpang tny neh,bagian belakang kostum pembalap GP yg menonjol yg letaknya dibagian tengah atas punggung itu apaan seh????

3. asikbae - Oktober 20, 2007

itu back protector mas, sekalian dibikin segitu juga supaya aliran udara dibelakang di bagian punggung pembalap lebih aerodinamis waktu pembalap menunduk

4. aak - Oktober 20, 2007

Pabriknya Rextor (politeknik Batam) juga lagi ngeriset Supra Fi bos..dah banyak yg mulai ngeriset injeksi..kebetulan deket rumah aku tuh di Batam..O ya, johannes Loman juga dah ngumpulin bos2 balap Honda, moga2 sinyal honda mo turun gelanggang,,,biar rame balap Indonesia

5. Chris - Oktober 20, 2007

motor irit koq mo dipake buat adu balap/karapan …

ha ha ha … wkwkwkwkwkaaak …

sikak - Januari 19, 2011

jangankan motor irit..
kambing aj bisa buat balap bos hehehehehehe
peace….
everithing is posible..

6. adam - Oktober 20, 2007

@asikbae
oh protector yach,tp kalo soal aerodinamis ga terlalu menonjol yah protector tsb?

7. d3d3mit - Oktober 21, 2007

@ adam

Kan sekalian mas untuk melindungi punggung, biar gak gampang cedera atau patah.

pada mo nonton moto GP ya?
dukung doni tata ya?
ketik REG (spasi) DONI
kirim ke 4545

hehehehehehe

8. guspur - Oktober 22, 2007

1st off all, Minal aidin wal faidzin…
🙂

Bicara ttg dunia balap di Sby…
Seinget gua mekanik daerah Sby tuh paling handal ngoprek dan “ngakalin” mesin standar…
Dulu jaman awal2 event road race mulai digelar rata2 kelas standar dipegang ama tim2 “daerah Timur”… Utk kelas tune up (underbone) byk didominasi oleh tim2 Jogja dan Jakarta. Kl menurut gua sih mungkin karna akses racing kit (import) dan info update terbaru ttg racing kit lebih mudah didapatkan di Jakarta dan ke Timur mentok di Jogja. Daaannn… yg paling crusial adalah masalah financial (era 90-an). Surabaya minim sponsor… Jawa Tengah? sebut saja… Jayadipa Motorsport Semarang, Sukun Racing Team, Jakarta lbh byk lg… Atau jg tim2 pribadi yg dananya jg kenceng… spt Cepepa Jogja, CMS Jakarta… dll… Surabaya???… hmmmm… sayang sekali…
Tapi utk motor2 DRAG RACE atau BALAP LIAR gua tetep megang bengkel2 Sby dan Jatim… Mereka bahkan cukup eksis gak cm di Jatim… Seperti Sapuan (Nganjuk) dg CB-nya, RX-King Black Magic (Surabaya)… dll… garapan mekanik Jatim yg cukup disegani di ibukota.
Belum lagi pengrajin knalpot di jalan Tidar yg terkenal dg knalpot “TELO” alias 3V3 yg sangat populer di kalangan Speed Maniac terutama penunggang RX-King…
Gua dulu pernah lama nebeng bengkel di Kony SS Surabaya… Dua bersaudara Deny dan Fredy cukup “bertaji” di dunia balap Jatim… Satu megang Road Race satu megang Drag Race… klop!! Cuma… karena kurang optimal dalam manajemen tim lama kelamaan namanya mulai tenggelam… Sayang…
Anyhow… Salut buat KRETO (racing bike red.) SURABAYA!!!… 😀

sniff… sniff…

9. asikbae - Oktober 22, 2007

@6adam
menonjol,??yang pasti sih enggak, mungkin di mata kita kelihatan terlalu menonjol, tapi klo kita perhatikan di wind tunnel/ terowongan angin(instalasi buat ngetes aerodinamika pada benda) bakalan kelihatan aliran udara akan mengalis mulus..lus..luuss..sejak dari windshield-helm-punggung pembalap, keuntungannya akan meminimalkan hambatan (drag)udara, selain itu tekanan yang terjadi di punggung rider bakal berkurang sehingga mengurangi keletihan yang dialami pembalap karena gak ada drag boooz…
@7dedemit
gw dukung juga, sayang doi cepet amat naik kelas..!!di 125 aza belum ngeklik kok udah disuruh naik kelas..??aneh timnya, kasian pembalapnya…
btw kemaren ada team manager atau apanya doni gitu gw lupa, ditanya: apa target harapan anda pada doni di balapan ini..??
jawabnya mantap sekali sodara2….
tembus 12 besaaar…!!
are you kidding me…???
penampilan perdana di 250cc dari 125cc yang belum oke udah targetkan 12 besar??
wheewwww….
bukannya ngecilin doni, doni hebat, tapi…..kasian dongzz…

10. Nuvan™ - Oktober 22, 2007

Baru masuk kerja ini hari……
Jadi baru OL hari ini juga…..
Minal Aidin Wal Faidzin yaa…..

(All Topik)

11. japra - Oktober 22, 2007

yg bener sih mentri urusan olah raga kudu minta budget ke pemerintah, terus kerja sama dengan pemda2 bangun sirkuit yg layak…masa indonesia segede gini sikuitnya cuma sentul doang..kalah sama negara2 lain…jgn balap jalanan (baca : jalan dijadiin sirkuit, bukan balap liar) yg dikembangin..polisi gak ngasih ya bisa dimaklumi..

mestinya di kota2 besar diindonesia minimal punya 1 sirkuit, itung aja ada berapa kota besar di indonesia…

12. bengkelsepedamotor - Oktober 22, 2007

Balap di Indonesia nggak jelas mau dibawa kemana ?
Intinya buat promosi jualan tapi tidak mau bersaing sehat.

Sejak jaman Ancol yang juara 125cc yang 135cc ngambek,
tapi karena suara terbanyak mendukung 135cc yaa gitu dech lihat artikel BINTER AR125 di arsip KFM.

Sekarang mulai lagi, tapi koq arahnya ke 110cc ? mungkin lagi-lagi karena suara terbanyak dari ATPM.
Kenapa ATPM Indonesia buat kapasitas mesin yang ganjil ?

HONDA sudah berusaha meningkatkan teknologi mesinnya dari yang model 50cc sampai mentok di 100cc, sekarang sudah ada generasi mesin baru 125cc, eh lawannya YAMAHA masih di 110cc, eh KAWASAKI malah main di 130cc, SUZUKI di 150cc.

Kalau kelas Sport (???? bukan bebek)
Ada yang 135cc, 160cc, 180cc, 200cc, 150cc, 225cc, sudah jelas kapasitas mesin beda tapi masih ada yang suka ribut membandingkan.

Bukankah lebih transparan (ini yang susah), kalau kelasnya 125cc, 150cc atau 250cc, lebih Internasional, bukan cuma jago kandang (ATPM).

Kondisi sekarang masing-masing bangga dengan 100cc, 110cc, 125cc, 130cc, 135cc, 150cc, 180cc, 200cc.
Produk saya paling irit, paling kenceng.

Jadi yang paling cocok ya ONE MAKER RACE, biar tidak ketahuan siapa yang kalah, dijamin pasti merek saya MENANG.

Salam,
bengkelsepedamotor

bagi yang mau main fuel injection jangan pakai piggyback lebih baik tukar ECU yang bisa programable.

13. herjuna - Oktober 22, 2007

@12
mas..sampeyan kelamaan di Jepang.
Untuk kelas 110 cc,semua ATPM punya semua,Yamaha Jupiter Z,Suzuki Smash,Kawasaki Blitz.kecuali Honda yang masih keukeuh di 97 cc. padahal di Thailand sana,sudah ada Wave 110 cc dan Nice yang model ayam jago.
untuk kelas 125 cc semua juga ada. Honda Supra X125,Suzuki Shogun, Kawak Zone 125.Untuk Yamaha,mereka memilih bore up Jupiter Z hasilnya juga sangat memuaskan.
OMR gimana ya?gak seru ah bro. Suzuki dan Yamaha masih mendingan,karena ikutan MotoPrix dan IndoPrix. Honda?ATPM besar,kok cuman main OMR..hadiah besar sih,tapi gak mendidik.

14. girifumi - Oktober 22, 2007

@12
mas..sampeyan kelamaan di Jepang.
Untuk kelas 110 cc,semua ATPM punya semua,Yamaha Jupiter Z,Suzuki Smash,Kawasaki Blitz.kecuali Honda yang masih keukeuh di 97 cc. padahal di Thailand sana,sudah ada Wave 110 cc dan Nice yang model ayam jago.
untuk kelas 125 cc semua juga ada. Honda Supra X125,Suzuki Shogun, Kawak Zone 125.Untuk Yamaha,mereka memilih bore up Jupiter Z hasilnya juga sangat memuaskan.
OMR gimana ya?gak seru ah bro. Suzuki dan Yamaha masih mendingan,karena ikutan MotoPrix dan IndoPrix. Honda?ATPM besar,kok cuman main OMR..hadiah besar sih,tapi gak mendidik bgt.
sori salah nama.

15. asikbae - Oktober 22, 2007

makanya jangan suka gonta-ganti nick…hehehehehe

16. bengkelsepedamotor - Oktober 22, 2007

^ maksudnya bisa diprogram saat pengapian dan semprotan bahan bakarnya (programable)

salam buat GLBABI, saya angkatan 1970

17. bengkelsepedamotor - Oktober 22, 2007

Saya juga tidak setuju OMR, yang buat kan ATPM biar sepedamotornya 100% menang.

Kalau gitu bagaimana kalau main di 125cc biar seperti kelas dunia ????

18. bengkelsepedamotor - Oktober 23, 2007

Kalau 110cc itu warisan jaman mesin 2 langkah, kalau tetap main di 110cc untuk mesin 4 langkah keahlian pembalap tidak berkembang karena dengan kapasitas mesin sama mesin 4 langkah lebih lambat dibanding 2 langkah.

KEJURNAS 125cc 4 langkah Underbone…….
HONDA, KAWASAKI, SUZUKI, YAMAHA (?), …..

Sepedamotor yang digunakan harus dihomologasi, dijual umum, bukan hasil bore-up/down, atau stroke-up/down.
Jadi mirip WSBK, apalagi 2008 WSBK rencananya akan manggung di Sentul.

19. girifumi - Oktober 23, 2007

@18
itu juga sudah diatur di regulasinya. kalau masih ingat Hendriansyah memakai RK Cool,maka motornya harus dijual bebas di pasar lokal.Terkecuali kelas 125 cc,karena Yamaha tidak memiliki base produksi massal maka Jupiter Z di bore up. Suzuki sebenarnya ingin seperti itu,tapi oleh IMI tidak diperbolehkan. Karena ada Shogun 125,maka Smash 110 yang di bore up tidak diijinkan turun di kelas 125 cc.
memang sih secara teoritis gitu,motor 4 tak lebih lambat dari 2 tak.tapi sudah ada progress yang meyakinkan.

20. guspur - Oktober 23, 2007

Kalo gua setuju tetep ada OMR!!!…
Tapi dengan syarat…
Juara OMR didukung oleh ATMP ybs utk maju ke Indoprix dan Motoprix…

Teknologi udah jauh berkembang kok… Catatan waktu kelas 4 tak seeded di beberapa balap udah nglewatin rekor 2tak tune up (underbone)… ya karna kelas 2tak nya udah mati juga sih…

Pengelompokan kelas berdasarkan cc juga mempertimbangkan faktor “populasi” motor di cc ybs. Misalnya kalo populasi 135cc masih sedikit (all brand) ngapain jg dibikinin kelas Nasional (umum)? dr segi bisnis jg bakal gak menguntungkan… biar maen di OMR masing2 aja…

sniff… sniff…

21. girifumi - Oktober 23, 2007

@20
waduh..Gus.Ane bukannya gak mau OMR,OMR tetap ada tapi Indo Prix juga Moto Prix harus ikut. masa kalah sih sama anak kemarin sore,Kanzen?

2 tak emang sudah dihapus,tapi paling gak ada catatan waktunya.sempat lho kepikiran underbone 2 tak 110 cc diadu 4 tak 125 cc.ya kayak di MotoGP,2 tak 500 cc ngelawan 4 tak 990 cc.sayang gak didengerin.
btw,Gus Pur.jangan lupa,ingusnya diusap.

22. guspur - Oktober 23, 2007

@21
That’s why i said semua pabrikan bikin OMR dan juara OMRnya WAJIB ikut dan disupport penuh utk tarung di Indoprix dan Motoprix… Ya semua balik lg ke bagaimana CARA PANDANG masing2 ATPM terhadap event balap di tanah air ini sih…
Setuju tuh kalo diadu… tapi di permanent circuit… di Sentul misalnya… Tapi… kalo motor2 2 tak nya jg udah dimatiin ya mau gmn lagi??… di kejurnas aja kl gak salah kelas 2 tak cm dijadiin supporting race… itupun yg ikut cm segelintir F1Z… 😛
Btw, Mas Giri… ingusnya kl siang gak keluar kok…
…????!!!W@#%^&*(…

:)) sniff… sniff…

23. girifumi - Oktober 23, 2007

@22
2 tak underbone dihapus,tidak diproduksi lagi…

24. guspur - Oktober 23, 2007

@23
Lha ya itu… tidak diproduksi lagi=dimatiin toh? Sayang… Sensasi naek motor kenceng-nya 2 tak emg gak tergantikan sama 4 tak tune up…

25. girifumi - Oktober 23, 2007

@24
gus kok ga sniff..sniff..

26. nathan - Oktober 23, 2007

sniff…sniff…mcn guffi aj….ahyak..

27. nathan - Oktober 23, 2007

sniff…sniff…mcm guffi aj….ahyak..

28. BengkelSepedamotor - Oktober 23, 2007

Mau tanya dong yang diadu rame-rame antar ATPM kelas berapa cc karena OMR masing-masing dengan produk yang mau dijual….

Bukan anti bore-up/bore-down tetapi kalau mau pakai aturan ini berarti, jangan yang Y boleh, S tidak boleh, apapun alasannya.

Kalau saya usul bagaimana kalau Indoprix/Motoprix ada yang 110cc dan 125cc (kalau sudah ada ya syukur maklum nggak ngerti balap).

Biar konsumen yang menentukan mana yang favorit, jadi ATPM yang belum punya 110cc akan buat kalau memang rame, atau yang belum punya 125cc akan buat kalau memang 125cc lebih bergengsi.

Konsumen jadi pemenangnya, tahu harga, tahu teknologi, lebih mudah membandingkan ATPM mana yang untungnya gede, bukan bore-up yang harga beli motornya lebih murah tapi biaya bore-upnya GELAP…..

Maaf cuma sekedar saran, mudah-mudahan iklimnya jadi persaingan yang sehat dan transparan.

Salam,
bengkelsepedamotor

29. guspur - Oktober 24, 2007

@28
Kelas buat Kejurnas udah dibikin kelas 110 dan 125 seeded dan non sedeed kok mas…
Pertimbangan IMI mungkin karena ingin mengakomodir semua line up motor pabrikan… Kalo di line up pabrikan ybs cm ada bebek 110 dan 135 ya brarti emg dia hanya bisa berpartisipasi di kelas 110 dan 125. Buat di kelas 125 ya brarti 110-nya silakan di bore up, kalo 135 di “bore down” kan gak mungkin… Belum lagi regulasi “keadilan” penggunaan mesin tidur dan tegak…
Sekali lagi saya tekankan masalah POPULASI MOTOR, karena banyak kepentingan yg terlibat di sini. Pabrikan pny muatan promosi, idealists punya muatan majuin otomotif di Indo, promotor mau nyari duit… Jadi yaaaa dikompromiin dg semua pihak yg terkait sehingga didapatkan keputusan dan regulasi yg mrpk win-win sollution…

sniff… sniff…

@25
lg tahan nafas waktu itu Mas… heuheuheu…

30. bengkelsepedamotor - Oktober 24, 2007

@29 Terimakasih Mas Bro Guspur

salam
bengkelsepedamotor

31. girifumi - Oktober 25, 2007

@29
betul gus..begitu pula soal pendinginan,regulasi berat,gak bedalah dengan WSBK.ini sudah diatur di buku kuning,bukan yellow pages lho..
btw,gus motornya apa? apa masih setia dengan vespa? atau selingkuh?
eh..dulu ada foto mangku cewek foto gus pur bukan yach?

syukur deh,gw gak usah nambahin lagi…

wewe balap comunity - Desember 31, 2009

bos,bengkel montor yg terkenal di pati itu mn?
soal nya aku mau maen ini.
ni aku minta pendapat mu….?

32. guspur - Oktober 27, 2007

@31girifumi
Waduh de’ Pendy… eh… mas Giri… Anda dapet info darimana ituuhh??… Saya ndak pernah make vespa… Terakhir yg parkir di garasi sih cukup Supra Fit sama Avanza… dua2nya sarana transport PAHE!!… hehehehe… kl si Juprie nya skrg dipake adik kuliah… Ndak mampu mas beli montor mahal… Kalo cuma balapan sama Ducati Monster mah masih brani lah… track nya dr pertigaan Buaran ampe Cakung hari Jumat jam 5 sore… huekekekekekek….
Apalagi gosip ttg mangku cewek itu… waduuuuhhhh… de’ Pendy… eh Mas Giri… janganlah termakan gosip murahan dr infotainment… bohong ituuu… piss bradeerrrrr…. 😀

sniff… sniff…

NB: Btw, Buku Kuning tuh diperbarui tiap berapa taon sekali sih?

33. girifumi - Oktober 29, 2007

@gus pur
gus..kayaknya Astra mania…satu produk AHM,satu lagi TAM…he3x…
gus pur emang beda sama gus dur.
btw,ane satu kampung lho sama gus dur.beneran..
srottt…srottt….

34. guspur - Oktober 29, 2007

@33
Kebetulan aja sih Bro… motor kenapa milih Suprit karna belom ada model yg disuka… jd statusnya sbg temporary bike, dipastikan akhir tahun ini udah dilego… 😛 …tapi mau beli apa lagi ya? belom ada yg bikin kesengsem jg smp skrg… pengen liat sport ZX250 atau ayam jago Kaoskaki ZX150… beneran atau isapan jempol kaki sih???…
Kalo mobil… pengennya sih Swift GT putih… tapi apa daya kantong cekak… jadi yaaaa lagi2… yg skrg temporary vehicle… 😛
Wah??? emg sampeyan dimana? Jombang ta? Salam ya buat sodara saya Gus Dur… Lebaran kmrn gak ketemu… 😛
Btw, kalo sampeyan kayaknya umbel-nya udah over dosis deh… buruan ke dokter gih… 😀

sniff… sniff…

35. wyren - Oktober 29, 2007

Pingin swift GT putih+velg+turbo??? SAMA… Beliin donggggg…. Wekekekekek….

—kaburrrrrrrrrrrr—

36. girifumi - Oktober 29, 2007

@34
walah..gus ingat penglihatan,terus bobot,bibit,bebet…
supra fit sudah cakram ye? buat ane aje ye?
halah…

ono email ora?
srott..srottt…

37. guspur - Oktober 29, 2007

@35
Hehehehe… emg “merangsang” tuh mobil… Kalo dah pny mobil itu baru gua mau arogan… halah… kok nyambung sm artikel sebelah??… 😛

@36
Nha ya itu… utk menyeimbangkan antara ukhrowi dan duniawi… (kok gak nyambung yak? kekekekek…)
Fit nya yg R bro… udah cakram dan velg Enkei… ntar ya, kalo sodara gua yg mau beli gak jadi baru ane tawarin ke ente… hehehehehe…
Mailto: gituajakokrepot77@yahoo.com

38. girifumi - November 2, 2007

@37
gus..gus…
srott..srottt..

39. jimbei Suzuki - November 10, 2007

does anybody know if track days are avail. at sentul ? …. Im in calif & will be in the area soon .

thanks for any info

40. deni (Gondrong) - November 14, 2007

” salam Bikers ”

bagi para pecinta otomotif khususnya roda dua.kami telah hadir di kota kuningan(jawa barat)sejak tahun 2005 telah berdiri club motor HOSUCK(HONDA SUPRA CLUB KUNINGAN)bagi para bikers yang ingin mempererat tali silaturahmi sesama bikers.kami tunggu kedatangan temen-temen bikers semua.

41. HOSUCK(Honda Supra Club Kiningan) - November 14, 2007

” salam Bikers ”

bagi para pecinta otomotif khususnya yang punya kendaraan roda dua.yang ingin gabung menjadi anggota,kami tunggu kedatanganya.untuk mempererat tali silaturahmi sesama Bikers dan juga bisa memperdalam di dunia otomotif itu sendiri.

42. HOSUCK - November 14, 2007

Bagi anak Hosuck terutama anggota semoga bisa membawa nama baik Club Supra Kuningan menjadi lebih maju di dunia otomotif
juga bisa mempererat tali silaturahmi sesama pecinta Bikers itu sendiri.saya harap HOSUCK(Honda Supra Club Kuningan)yang habis merayakan universary To Biker Hosuck semoga kedepanya tambah maju dan jaya selalu.terutama membawa nama baik clubnya sendiri.
amiiiiiiiin………………………

43. COMUNITY CLUB KOENINGAN - November 14, 2007

Bagi anggota motor club yang merasa dirinya seneng otomotif saya tunggu.untuk mempererat sesama bikers.

44. COMUNITY CLUB KOENINGAN - November 14, 2007

HIIDUP BIKERS.
SEMOGA TETAP JAYA
JANGAN SALING GONTOK-GONTOKAN
SESAMA ANGGOTA MAUPUN CLUB LAINYA
KITA SEMUA SODARA HARUS TETAP BERSATU SLAMANYA
BAGI PECINTA OTOMOTIF
MAUPUN BAGI BIKERS……………………………YANG LAINYA

SALAM BIKER FOREVER LOVE YOU.

45. girifumi - November 14, 2007

@44
mas lebih asyik kalo sampeyan ceritain detail klub sampeyan.
biasa ketemuan (kopdar) dimana?
thx..

46. amirudin - November 15, 2007

emng siekuit kendala utama. klo gak da, mn bs nyetting motor?
itu memang kendala no 1, makanya balapan liar smakin menjadi-jadi.
tu jg sapa yg rugi, pnya banyak bibit pmbalap tapi gak da respon malah di sepelehin. tlong bwtkan sirkuit kayak dulu. biar nm pembalap sby naik daun kayak dulu lagi!!!!!!!

47. fiat - November 15, 2007

bagi pecinta drag rice sby, ayo trus setting motor kamu biar tambah kwenceng. jangan sampealah ma daerah laen. semangat truuuuuuussssssssssssss!!!!!!!!!! thanks

48. girifumi - November 16, 2007

@47
drag rice = lontong balap cak…

49. guspur - November 16, 2007

@48
bhuahahahahahahahahahahahaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa…..

…lha nek Road Rice opo Cak?…. :))

sniff… sniff… sroooottt…!!

50. girifumi - November 16, 2007

drag = balap
rice = nasi,lontong

51. guspur - November 16, 2007

^^
brarti…
road = jalan
rice = nasi, lontong

Road Rice = Lontong Jalanan

alaaaaa….. 😛

52. Toriqul.H - Januari 16, 2008

ayoo mana nih pembalap surabaya!kok kalah sama anak-anak yogja!
sekedar pengaen tanya di surabaya ada g’ bekel drag or scool drag.

53. guspur - Januari 16, 2008

Kayaknya kl drag gak perlu sekolah deh… cukup banyak latihan dan perbanyak jam terbang aja buat nglatih feeling… kl road race ya silakan bersekolah…

sniff… sniff…

54. Kiryu - Januari 23, 2008

kpn yah d sby ada race matic??
kalo nouvo msk kategori apa??

55. girifumi - Januari 24, 2008

@54
ente aja jadi panitianya.
di Jakarta dan sekitarnya sudah rame kok bro..
Nouvo?well,jarang ada yang pake.malah gak ada,90% pake Mio..

@guspur
hiks..hiks…

56. guspur - Januari 24, 2008

@54
Kalo basic mesinnya sama aja ama Mio, ngapain pake chassis yg lebih berat???… di thailand ada tuh yg jual chassis Mio aluminium… gak nanya tp harganya berapa…

@giri
srooott… srrooottt…

57. Kiryu - Januari 24, 2008

@55
mank d jkt sering yah??
tp Nouvo klo ada gtuan msk Kategoriny Mio jg kan??
Coz wkt aq d`malay aq jg iktn Drag & road Race matic.kya` Mio & nouvo 1 jd kategori gt…

@56
Thailand mah jgn beda..di sana apa aja ada jual murah lg..
motor matic dsana banter2..

=)

58. guspur - Januari 25, 2008

@57
Yaa masuk kategorinya matic aja… dibedain kelas dr maximum cc nya aja kl gak salah…

59. Kiryu - Januari 25, 2008

@58

Owwhh Gt yah…
Moga aj d`sby ada race buat matic yah..hehehe
=)

60. Kiryu - Januari 25, 2008

ermmm…
sapa yg dr Sby nih??
q mw tny klo bore up blok dr size 58 ke 62mm hargax berapa??
tempatny dmana??
=)

61. Torik Harmoko - Januari 28, 2008

tolong di jawab
gimana caranya agar motor honda grand lari lebih cepat?
Chorokeren@gmail.com

62. Kiryu - Januari 29, 2008

@61

klo menurutQ, km cuma perlu
=gede`in blokny
=modif noken as d`papas 3,5mm
=knalpotny d`setting sama ky` mesin
=cdi dganti
=gear rasio 2&4 dganti
=karburator (menurutQ pnynya KAWASAKI yg enak)

asliny sih sama aj ky` motor2 yg laen..
Jujur ajah aq klo d`suruh coba mesin ama mesinny Honda,aq pasti mikir 2kali..coz honda mesinnya ringan, jauh lebih ringan dr jupiter(klo setting`annya pas)..

=)

63. dessy - Februari 5, 2008

aku lagi ngerjain tugas akhirku neh, sebenernya basicnya sih bukan belap mator bahkan bisa dibilang gak tertarik banget, tapi semenjak ngerjain skripsi yang sempet nuntut aku belajar dan baca banyak soal balap motor aku jadi tertarik ma balap motor. dan sekarang lagi butuh orang-orang yang mau bantuain aku ngisi angket tentang kecenderungan perilaku pembalap. ayo… siapa yang mau bantuian proyek amal tak doain masuk surga. temen2 kalo ada yang tertarik email aku ya entar butir2 angketnya tak kirim, minta alamtanya dong…. ini buat semua orang yg hobi balap apalagi untuk pembalap pro aku gak ada link ke sana, bantuin dong… makasih…

64. dessy - Februari 5, 2008

email aku disini penk_arc@yahoo.com

65. guspur - Februari 5, 2008

@dessy
emg judul skripsinya apa? jurusan??…

66. samson - Februari 6, 2008

allo aq samson asli jombang hub aq jika pengen wanita umbrella

67. Kiryu - Februari 9, 2008

@66
gratis??

68. dian prastiyo - Februari 9, 2008

ku mau tanya gmana cara seting cdi rextor monster program yg AC buat balap motor jupiter z kalo boleh minta maaping yg bagus buat seting cdinya??????

69. yupy - Februari 17, 2008

wesssss manteb manteb manteb…… yok dukung terus generasi balap indonesia biar kita ada punya pembalap yg bawa nama bangsa di negara luar sono yah minimal bisa jadi juara GP lah sapa taw aje kali kan kita jadi ikutan bangga, sukses tuk kaffe motor dan salam juga tuk Anjuk Ladang CB Community kompak selalu bro……..

70. aris - Maret 6, 2008

gmn sih regulasi mio buat road race?

71. Pangky - April 6, 2008

Gw pengin dapatin rextor monster bwt dipake shogun 110 underbone juga cr nyetingx ok bro tnx

72. vahrul - Mei 7, 2008

tolong kasii kabar klo ad yg tau knalpot AHM
buat rk cool
0856 918 45 387
vahrul

73. ikha - Juni 24, 2008

aku dah bli rextor monster,, tp drajat pengapian aku g ngerti…
emangnya klo drajat ditinggiin pengaruhnya apa??
klo buat road race gimana?

74. japek - Agustus 8, 2008

bos…
gue punya motor FIZR 2004,,,
nah yang pingin gue tanyakan gimana caranya bikin motor gue kenceng gue sudah bore up seh tapi kadang diputaran atas masih ngadet……
gmn bos ya soalnya gue sering balapan liar jadi bagus gmna ya

75. pentol - Agustus 8, 2008

gimana ya cara nyeting CDI BRT untuk Satria F 150.. thank’s

76. Janz - September 1, 2008

M0tr gw supra 110..
Gw mau rext0r(yg biasa bkn yg c0m)
Gw mau tny gmn nyeting ny tu??
D btm gw lum ktm yg bs nyeting..
Pdhl yg bkn kampus batam..
Btw..
Gw mau bwt m0tr gw kenceng..
Gmn crny y tp yg gk ngerusak mesin..
Tlng d c0mment y..

77. R@5@ j3ruk - September 23, 2008

cok ojok ngenyek arek suroboyo matamu ga ngerti a matamu saiki doni tata tak enteni nang kali judan engko bengi lek ga tarung wong e ae sak THE JACK barang

78. CAKRA - Oktober 22, 2008

mas2 yang ganteng, aku pake honda CB yang yang udah modif sudah pake 6 percepatan milik tiger tapi masih ngebrebet. yang mo di tanya apa enak klo karbu di ganti pake milik HONDA VARIO

79. dony - November 7, 2008

Neh coment nya wong suroboyo !!!!
mw nanya aj spek harian bore up smash jd 130 cc !!!
hehehe………………………
msh pemula !!!!!

80. genthonx_style - Januari 30, 2009

neh coment nya wong juwana bro!!!!
mw nanya aj spek bore up tiger 350cc!!
hehehe………………………….
msh pemula Bro

81. Ietah - Februari 17, 2009

AlLow alL.. Gw mo nanya ne mtr mo kncng gmn ya? (buat harian um)

tuban - Mei 27, 2010

simple aj,klobuat harian jg c?
main pngapian,noken,seker,ma ngset karbu,,,,,

82. simbah_dukun - April 8, 2009

hai brow…gw mau nanya nee…gw pny mtr supra speak road race gw udah rombak mesin,udah pakai piston kaze OS 100 tabah rasio di gigi4 n klep toyota avansa.tapi gw blm main pengapian kira2 klo maen pengapian bagusnya pake CDI,KOIL n FULSER pake apa????trim Brow…..

pde_mpi - Mei 10, 2009

Klo gak pengen repot, comot aja full set pengapian dari mtr SE ( Special Engine) kayak YZ Ataw RM. . tapi yu musti sdikit sesuaiin di bagian ruang Magnet. Harga Lumayan juga seh He He… tp Harga gak bakalan nipu deh… dijamin motor lu ngagetin akselerasinya… asal jngan latah aje…

83. Joko - Juli 19, 2009

Opo yo njamin.pngen diuntal ama cbne bimaspeed santeknik nganjuk to bro.

84. dajal - Agustus 1, 2009

tp msh kencengan GL tbn bos

tuban - Mei 27, 2010

ini q ank tuban jg Bos,
blh tau tuban mana?

85. wahyu - September 25, 2009

bravo bwt teman-teman pembalap di surabaya, khususnya para dokter mesin yg sudah buat motor di surabaya larinya cepat.

86. cew_ghokil - Oktober 20, 2009

gw pny mtr jupiter z,modif eank gs bwt cew touh eank bgs gmn ea??
pie gw gax mau modfna trllu cew,sprti nak” cow ckrng lakh..
tlng ea coment na ea!!

tuban - Mei 27, 2010

ini q vian ank tuban….
gampang aj kok modif simple tp bgus,
Qt maen wrna body ma rangka,krom kaki2,ganti plek TDR,
bres simple,dJamin.ok

87. wewe balap comunity - Desember 31, 2009

haey pecinta drag rice
jgn cuma surabaya,pati motor ny juga kenceng2 lho
cobain aja brow

88. tuban - Mei 27, 2010

boleh curhat dikit yow….

89. tuban - Mei 27, 2010

Q bs dbilang mlai dr smp udah suka balap mtor…..
yach pztinya tnpa dkungan ortu,tp smnjak q bktiin klo q bs mnang,,,,
dan q skrang udah krja,
atas nama anak TUBAN,Qt breng cmangt untuk bngunperbalapan indonesia……
Merdeka………………

Marka DuRt Sembln Empat - Agustus 25, 2012

kaka numpang tanya yaaa

Marka DuRt Sembln Empat - Agustus 25, 2012

skolah balap motor gestrek di jakarta di mna yaaa aku mau solah balap tpi aku ngga tau tempat nya kaka klau tau tolong hubungi aku dong plizzz…….???
ini nmr HP aku:082399183394

90. richardtampubolon - Februari 25, 2012

Bos,ane punya jupiter”Burhan”.Ane mau nyari mesin yg udh jd buat balap liar.Kl ada harganya brp bos???Mslnya selama ini ane udh bikin mesinnya tp tdk ada perubahan.Ane mhn bantuannya bos!!!!

91. Marka DuRt Sembln Empat - Agustus 25, 2012

skolah balap di jakarta terletak di mna yaa aku mau skolah balap motor gestrek niii

92. Rok Muslimah Em De Ef - Cari Rok Wanita - Februari 4, 2015

[…] Potensi Pembalap Surabaya, Ga Kalah Lho!! | KafeMotor – Potensi Pembalap Surabaya, Ga Kalah Lho!! Oktober 20, 2007 Posted by ilham in Balap, Biker, Tuning. trackback. By Girifumi. Hingga saat ini, ajang balap roda dua di …… […]


Tinggalkan Balasan ke girifumi Batalkan balasan